Seikat mawar yang akan selalu kukenang
Tetap mewangi dalam taman hatiku
Akan selamanya bersemi dalam sanubariku
Hingga satu kata yang selalu aku pendam
Aku sangat mencintai Dirimu
Aku mungkin memang tak pantas untukmu
Karena bagiku kau teramat sempurna
Dan aku hanyalah insan biasa tanpa kesempurnaan
Yang melangkah tertatih di batas asaku
Terinjak duri yang meresahkan ragaku
Sampai terbaringku di atas api yang membara
Hingga berteduhku di bawah hujan kian merejam hasratku
Ingatlah Sayang...
Secubis rasa yang kau titipkan untukku
Kini kuhadapi dengan perasaan gundah
Dan hatiku bagaikan ilalangh yang hilang dalam kegelapan malam
Haruskah aku berlari mengejar matahari
Agar bisa mendapatkan cinta suci darimu
Biarlah kunikmati kehampaan ini
Dengan derai Airmata Kesucian Cintaku
Mungkin airmata yang tulus akan lebih bermakna
Daripada tawa penuh dengan dusta
By:Hand
Tidak ada komentar:
Posting Komentar